Skip to main content

Alat Ukur Elektrostatis (Alat Ukur Listrik yang Bekerja Berdasarkan Prinsip Kerja Elektrostatis)

Alat ukur elektrostatis banyak diaplikasikan sebagai alat ukur tegangan (voltmeter) pada rangkaian yang dialiri arus listrik bolak-balik atau pun searah. Pada dasarnya kerja alat ukur ini adalah gaya tarik antara muatan-muatan listrik dai dua buah pelat yang memiliki nilai tegangan yang tetap. Gaya ini akan menimbulkan momen penyimpangan. Jika perbedaan potensial kecil maka gaya gaya yang dihasilkan juga kecil. Mekanisme dari alat ukur elektrostatis hampir sama dengan sebuah kapasitor variabel, yang akan bekerja apabila dirangkai dengan dua buah benda yang memiliki muatan listrik.

Gambar skema Voltmeter elektrostatis (rangkaian dasar alat ukur elektrostatis)

Gaya yang merupakan hasil dari interaksi tersebut, pada alat ukur ini dimanfaatkan untuk mengekarkan jarum penunjuk. Pelat X dan Y membentuk sebuah kepasitor variabel. Jika X dan Y dihubungkan dengan titik-titik yang potensialnya berlawanan (Vab), maka antara X dan Y akan terjadi gaya tarik-menarik karena X dan Y mempunyai muatan yang sama besarnya, tetapi berlawanan. Gaya yang dihasilkan akan menimbulkan momen putar yang akan digunakan sebagai penggerak jarum pada pelat X kearah kanan. Jika harga Vab semakin besar maka muatan kapasitor semakin bertambah. Dengan bertambahnya muatan maka akan menyebabkan gaya tarik menarik juga akan menjadi semakin besar, sehingga jarum akan bergerak ke arah kanan. Momen putar yang disebabkan oleh gaya tersebut akan dilawan oleh gaya tersebut akan dilawan oleh gaya reaksi dari pegas. Apabila momen dari kedua gaya ini sudah sama/seimbang, maka jarum yang berbeda pada pelat X akan berhenti pada skala yang menunjukan harga Vab.

Untuk menentukan momen putar yang dibangkitkan oleh tegangan yang masuk adalah sebagai berikut : misal simpangan jarum adalah 2, jika C adalah kapasitor pada posisi menyimpang maka muatan instrumen akan menjadi CV coulomb. Dimisalkan tegangannya berubah dari V menjadi V+dV, maka dampaknya 2, C, dan Q akan berubah menjadi 2 + d2 ; C + dC dan Q + dQ. Sekarang energi yang tersimpan dalam medan elektrostatis akan bertambah dengan :

dE = d(1/2 CV2) = 1/2 V2 .dC + CV . dV 

keterangan :
dE = Energi yang tersimpan (Joule)
CV = Muatan pada alat ukur

Jika T adalah besarnya momen pengontrol terhadap simpangan 2, maka besarnya tambahan energi yang tersimpan pada pengontrol ini adalah :
T . d2 (Joule)

Jadi energi total tambahannya adalah :

T . d2 + 1/2V2 . dC + CV . dV (Joule)

Dari sini terlihat bahwa selama terjadi perubahan, sumbernya mensupply muatan sebesar dQ pada potensial  V.
Besar energi yang disupplykan  =  V . dQ
                                                = V . d(CV)
                                                = V2 . dC + CV . dV (Joule)

Padahal energi yang disupply harus sama dengan energi extra yang trsimpan didalam medan dan pengontrol, maka dari dua buah persamaan yaitu persamaan energi total tambahan dengan energi total yang disupply  akan dihasilkan persamaan :

T . d2 + 1/2 V2 . dC + CV . dV = V2 . dC + CV . dV
                             T . d2 = 1/2 V2 . dC
                                                  T = 1/2V2 . dC/d2 (N.m)

Ternyata momen yang diperoleh sebanding dengan kuadrat tegangan yang diukur, baik DC maupun AC. Tetapi untuk skala pembacaannya adalah harga rmsnya.

http://news.chivindo.com/113/alat-ukur-elektrostatis-alat-ukur-listrik-yang-bekerja-berdasarkan-prinsip-kerja-elektrostatis-.html

Comments

Popular posts from this blog

BT-BASIC commands used

8.10     Some of the most frequently used BT-BASIC commands used are: msi                               Changes default working directory. Mass storage is            Same as “msi” cat                               Catalogs (list)the node names in the specified directory.             get                               Brings the contents of a file into the system workspace.             load                             Same as “get”.             msi$                            Returns the directory pathname of the current working directory.             msi “..”                       Backs up one directory level.             findn                            Locates the next occurrence of the a given sting in the workspace. 8.11           If you wish to invoke the HP Board Graphics Viewer, type board graphics at the BT-BASIC command line and press the “ENTER” key on the keyboard. 8.12           A HP Board Graphics Viewer window should now appear

Perhitungan & Cara Merubah Kumparan Blender Dari 220 V Menjadi 12 V

          Seperti yang telah dijelaskan pada buku “menggulung motor listrik arus bolak-balik, servis peralatan listrik rumah tangga kelompok penggerak dan perbaikan peralatan listrik pertukangan”, bahwa motor penggerak yang digunakan pada perlatan listrik rumah tangga dan pertukangan seperti blender, mixer, bor tembak, gerinda dsb menggunakan jenis motor universal. Motor universal adalah jenis motor listrik yang dapat disuplai dengan sumber listrik arus bolak-balik (AC) dan arus searah (DC). Jadi peralatan-peralatan listrik rumah tangga dan pertukangan tersebut yang biasanya kita suplai dengan sumber listrik AC dari PLN atau Genset sebesar 220 V sebenarnya dapat juga kita suplai dengan sumber listrik DC yang tentunya tegangan juga harus sama yakni 220 V.           Yang menjadi permasalahan bagaimana kalau peralatan listrik rumah tangga atau pertukangan tersebut, sebagai contoh misalkan blender yang ingin digunakan atau dioperasikan pada tempat yang tidak terdapat sumber listrik PLN ata

BT-BASIC command line

8.8       At the BT-BASIC command line type the command  msi  and the directory path, then press the “ENTER” key on the keyboard.  Example:                   msi ‘/hp3070/boards/aspect/main’ 8.9       At the BT-BASIC command line type the command  get ‘testplan’ and press the   ENTER” key on the keyboard.  You should now see the body of the testplan file displayed in the work space of the BT-BASIC window. 8.10     Some of the most frequently used BT-BASIC commands used are:

Autodesk SketchBook Pro 2021 Full Version

BAGAS31 – Sesuai dengan namanya, Autodesk SketchBook Pro 2021 Full Version ini merupakan software digital sketching atau drawing terbaik yang bisa kamu gunakan. Pada versi terbaru kali ini, ada beberapa penambahan fitur yang sangat efektif. Dengan fitur baru tersebut, diharapkan mampu meningkatkan proses sketching maupun drawing kamu. Autodesk SketchBook sendiri sudah bisa kamu dapatkan secara gratis melalui website resminya. Namun untuk kamu yang mau download versi Autodesk Sketchbook Pro, maka bisa langsung download melalui link yang sudah saya sediakan di bawah ini. Download Autodesk SketchBook Pro 2021 Full Version Screenshot: System Requirements: Windows 10 2.5 – 2.9 GHz of Intel or AMD CPU 4 GB of Memory 256 MB Graphics card with OpenGL 2.0 support We recommend that you use a pressure-sensitive tablet and pen for basic features Download: Autodesk SketchBook Pro 2021 Full Version [ FileUp ][ Uptobox ][ UsersDrive ] Jamu Only [ FileUp ][ Uptob

Testhead

4.3         Testhead The testhead is that portion of the tester that supports the PIN, ASRU and Controller cards.   The testhead is divided into two BANKS and each BANK is divided into two MODULES, see figure 2 below.  Bank 1 contains modules 0 and 1, bank 2 contains modules 2 and 3.  The test fixtures are placed on the banks of the tester and locked down for board testing.  The testhead cards interface to the test fixture through the spring loaded pogo pin “nails” at the top edge on each of these card types. 4.4       Support Bay The support bay is a stand-alone cabinet that houses the power supplies for the Unit Under Test.  This bay also houses the test station power distribution unit and test station controller on earlier models. 4.5       Emergency Shutdown Switch The emergency shutdown switch is the large red button located at the lower left corner on the front of the testhead.  It turns off all AC power to the testhead, and is equivalent to turning off the m

Kelebihan dan Kekurangan Saluran Listrik Jenis Saluran Udara dan Saluran Bawah Tanah

Berdasarkan pemasangannya,   saluran distribusi dibagi menjadi dua kategori, yaitu : saluran udara (overhead line) merupakan sistem penyaluran tenaga listrik melalui kawat penghantar yang ditompang pada tiang listrik. Sedangkan saluran bawah tanah (underground cable) merupakan sistem penyaluran tenaga listrik melalui kabel-kabel yang ditanamkan di dalam tanah. 1.    Saluran Bawah Tanah (Underground Lines) Saluran distribusi yang menyalurkan energi listrik melalui kabel yang ditanam didalam tanah. Kategori saluran distribusi seperti ini adalah yang favorite untuk pemasangan di dalam kota, karena berada didalam tanah, maka tidak mengganggu keindahan kota dan juga tidak mudah terjadi gangguan akibat kondisi cuaca atau kondisi alam. Namun juga memilik kekurangan, yaitu mahalnya biaya investasi dan sulitnya menentukan titik gangguan dan perbaikannya. Kedua cara penyaluran memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing. Keuntungan yang dapat diperoleh dari suatu jaringan bawah tanah adalah