Skip to main content

Instruksi PHP-MySQL

Instruksi PHP-MySQL

Di dalam PHP terdapat beberapa perintah SQL yang di perlukan untuk memanipulasi database di MySQL yaitu :
  • mysqli_connect ($servername, $username, $password, $databaseName) = melakukan koneksi PHP ke Database 
  • mysqli_close ($conn) = melakukan stop koneksi service database 
  • mysqli_connect_error () = menampilkan debug informasi error konektivitas ke database MySQL 
  • mysqli_query ($conn, $sql) = menjalankan perintah sql dari kita 
  • mysqli_error ($conn, $sql) = menampilkan debug informasi error bahasa SQL 
  • mysqli_num_rows ($result) = menangkap attribute database 
  • mysqli_fetch_assoc ($result) = menangkap isi data pada database.

Membuat Database MySQL dengan XAMPP

Tahap pertama sebelum memulai latihan ini adalah terlebih dahulu kita buat databasenya dan kita koneksikan dengan script php yang kita buat nanti. Karena disini pembahasannya tentang mysql, maka pembuatan databasenya juga harus di mysql. Untuk implementasinya, kita bisa menggunakan aplikasi XAMPP yang sudah disediakan fitur MySQLnya. Jadi langsung saja, dibuka aplikasi XAMPPnya lalu jalankan service MySQL lalu klik pada tombol admin. Membuat Database MySQL dengan XAMPP


Maka kita akan langsung diarahkan ke interface phpmyadmin. Di phpmyadmin, kita langsung buat tabel baru di database test, untuk kolomnya berikan 5 kolom. Setelah itu klik kirim.  


Untuk isi kolom databasenya kita berikan id, nama, alamat, email dan no_hp. Pengisian nama kolom ini bersifat case sensitive jadi pastikan besar kecilnya huruf agar nanti di penulisan php tidak error. Untuk ID, pada kolom AI kita ceklis. Tujuannya untuk auto-increment id number (1,2,3,.. dst).  


Jika kolomnya sudah di buat, kita isikan datanya dengan beberapa data. Caranya pada tabel yang kita buat atau bisa di temukan di menu jelajah (browse bagi yang pakai mode inggris), kita klik tambahkan atau insert pada kolom bagian atas.  


Isikan datanya sesuai kolomnya, untuk id boleh tidak di isi boleh di isi (karena kita sudah menggunakan auto-icrement tadi). Abaikan kolom bagian bawah lalu klik ok.  


Lakukan isi data yang berbeda untuk sebagai sampel yang lain agar datanya terlihat banyak.  


Terkadang auto-incrementnya sering error membuat data yang kita insert lebih dari satu, kita bisa menghapus data yang lebih dan untuk data yang tidak sesuai listing numbernya, bisa kita edit pada tombol edit data yang ingin kita edit.  


Maka hasil editnya kira-kira harus seperti ini agar datanya terlisting dengan baik.  

Mengkoneksikan Database MySQL ke PHP - db.php

Tahap berikutnya adalah mengkoneksikan database MySQL kedalam script PHP. Perlu dicatat disini, terdapat 3 tahapan hubungan antara php dan MySQL yaitu koneksi awal (mysqli_connect), proses manipulasi bahasa sql (mysqli_query) dan closing koneksi database mysql (mysqli_close). Jika sebelumnya kita sudah buat databasenya, kita tinggal mengkoneksikan database ke php menggunakan perintah mysqli_connect ($servername, $username, $password, $databaseName).


Ada 4 poin yang perlu di perhatikan dalam mengkoneksikan database MySQL dengan PHP, yaitu :
  • $servername : lokasi server database mysql, karena implementasi disini kita menggunakan XAMPP maka servernamenya adalah localhost. Jika berbeda host, masukan ip si server database. 
  • $username : user akses yang di berikan untuk mengakses database yang di maksud 
  • $password : password user yang berkaitan
  • $databaseName : nama database yang ingin di koneksikan.
Umumnya penulisan script koneksi database mysql xamppnya bisa menggunakan script berikut.  

mysqli_connect("localhost"," root", "", "test");
Namun, supaya mempermudah membaca scriptnya kita bisa menggunakan variabel untuk menampung masing-masing poin yang di perlukan di script koneksi database. Berikut contohnya : 

$servername = "localhost";
$username = "root";
$password = "";
$db = "test";

//Create Connection Ke Database
$conn = mysqli_connect($servername, $username, $password, $db);
Sehingga nantinya kita bisa mengkoneksikan databasenya cukup dengan perintah variabel $conn sebagai wadah terkait script untuk mengkoneksikan database ke php. Untuk percobaan disini, kita coba cek debug apakah koneksi antara php dan database mysql yang kita buat sebelumnya berhasil atau tidak dengan menggunakan perintah mysqli_connect_error pada percabangan statement if else. Berikut contoh scriptnya phpnya. 

<?php
$servername = "localhost";
$username = "root";
$password = "";
$db = "test";

//Create Connection Ke Database
$conn = mysqli_connect($servername, $username, $password, $db);

//Check connection
if (!$conn){
    die("Connectin Failed : " . mysqli_connect_error());
}

echo "Connection Successfully";
?>
jika berhasil maka hasilnya akan seperti contoh berikut db.php.

Note : perintah debug ini jika sudah sesuai terkoneksi dengan baik, kita hapus atau berikan komen saja agar perintah debug ini tidak aktif pada file db.php.

Menampilkan Data dari Database MySQL

Di latihan pertama kita akan coba menampilkan 2 data yang sudah di buat sebelumnya di mysql. Dan untuk menampilkan data ini kita membutuhkan script untuk menjalankan koneksi ke databasenya. Di PHP kita bisa menghubungkan antara file dengan file lainnya dengan menggunakan perintah include. Jadi kita akan menghubungkan antara file latihan ini dengan file db.php yang di buat sebelumnya. 

include "db.php";
Selanjutnya, untuk menampilkan semua data di semua kolom pada database data_tamu, kita bisa menampung perintah manipulasi sql kedalam variabel $sql. Lalu untuk menjalankan perintah tersebut, kita tampung lagi perintah SQL PHP kedalam variabel $result. Perintah SQL PHP untuk menjalankan perintah manipulasi bahasa SQL adalah mysqli_query($conn, $sql). Ingat untuk menjalankan PHP SQL kita membutuhkan script open koneksi ke database dari db.php. Dalam hal ini variabel yang di buat di file tersebut adalah $conn. 

$sql = "SELECT * FROM data_tamu";
$result = mysqli_query($conn, $sql);
Selanjutnya adalah perintah untuk menampilkan data (mysqli_fetch_assoc). Perintah ini sifatnya looping yaitu mengulang untuk menampilkan listing data. Begitu data sudah semua di tampilkan, looping akan berhenti. Disini saya menggunakan perintah while untuk melakukan looping perintah ini.

Perintah mysqli_fetch_assoc ini memerlukan parameter perintah mysqli_query. Dalam hal ini kita tinggal inject paramater variabel $result saja. Dan catatan disini, perintah untuk menampilkan data ini di tampung kembali pada variabel $row agar kita bisa memilah data apa yang ingin di tampilkan di dalam perulangannya. 

while ($row = mysqli_fetch_assoc($result)){
       echo "Nama : ".$row["nama"]." Alamat : ".$row["alamat"]." email : ".$row["email"]."  Handphone : ".$row["no_hp"]."<br>";
Dan terakhir disini yang perlu di perhatikan adalah statement pembanding If Else. Jika terdapat data pada SQL maka perulangan akan di jalankan, jika tidak ada data maka akan menghasilkan output "0 Result". Untuk membangkannya kita membutuhkan sesuatu untuk dibandingkan yaitu perintah SQL PHP mysqli_num_rows($result). Langsung saja berikut contoh script latihan16.1.php nya. 

<?php
    include "db.php";
 
    $sql = "SELECT * FROM data_tamu";
    $result = mysqli_query($conn, $sql);
 
    if (mysqli_num_rows($result)>0){
        while ($row = mysqli_fetch_assoc($result)){
            echo "Nama : ".$row["nama"]." Alamat : ".$row["alamat"]." email : ".$row["email"]." Handphone : ".$row["no_hp"]."<br>";
        }
    }
    else {
        echo"0 Result";
    }
 
    mysqli_close ($conn);
 
    echo "<br><center>&copy; Mahasiswa Mercu Buana Bekasi Pemrograman Web Genap 2019 </center>"
?>
Kira-kira hasilnya akan seperti contoh berikut ini latihan16.1.php.

Memberikan Tabel terhadap Data yang Di Tampilkan

Pada data yang ditampilkan tersebut bisa kita berikan border tabel agar listing data yang di tampilkan lebih terlihat rapih. Caranya, kita tinggal gunakan echo string kutip 2 lalu baru kita bisa memberikan script html diantara script php. Script yang perlu kita tambahkan di sini adalah script table. 

<?php
    include "db.php";
 
    $sql = "SELECT * FROM data_tamu";
    $result = mysqli_query($conn, $sql);
 
    if (mysqli_num_rows($result)>0){
        echo "<table border=1 cellpadding=5 cellspacing=0 >";
        echo "<tr><td>ID</td><td>Nama</td><td>Alamat</td><td>Email</td><td>No HP</td></tr>";
        while ($row = mysqli_fetch_assoc($result)){
            echo "<tr><td>" . $row["id"] . "</td><td>" . $row["nama"] . "</td><td>" . $row["alamat"] . "</td><td>" .
            $row["email"] . "</td><td>" .$row["no_hp"] . " <br>";
        }
        echo "</table>";
    }
    else {
        echo"0 Result";
    }
    mysqli_close ($conn);
 
    echo "<br><center>&copy; Mahasiswa Mercu Buana Bekasi Pemrograman Web Genap 2019 </center>"
?>
Kira-kira hasilnya akan seperti contoh berikut ini latihan16.2.php.

Memberikan Warna Belang Di Baris Tabel Yang Berbeda

Untuk menghias tabel disini saya akan memberikan warna belang di baris tabel yang berbeda. Script yang saya gunakan di sini menggunakan function yang saya letakkan di fle db.php. Dimana isi funtionnya adalah terkait pembanding apakah nilai yang bisa di bagi 2 atau tidak. Berikut script db.php nya. 

<?php
$servername = "localhost";
$username = "root";
$password = "";
$db = "test";

//Create Connection Ke Database
$conn = mysqli_connect($servername, $username, $password, $db);

function belang($b){
    if ($b %2){
        $bk = "Cyan";
    }
    else {
        $bk = "lightskyblue";
    }
    return $bk;
}
?>
Lalu di file latihannya kita berikan listing number. Jika diatas saya memberi listing numbernya menggunakan ID, maka disini kita perlu variabel yang bisa memiliki value number. Tujuannya agar number tersebut bisa di bandingkan di function yang kita buat di db.php. Warna baris kolomnya bisa kita letakan pada script <tr bgcolor = "namaFungsi($variabelNumber)">.

Variabel number tersebut kita berikan increment di akhir statement perulangan while agar number bertambah sehingga menghasilkan bilangan genap dan ganjil. Dengan begitu warna akan belang antara genap dan ganjil. Berikut script phpnya. 

<?php
    include "db.php";
 
    $sql = "SELECT * FROM data_tamu";
    $result = mysqli_query($conn, $sql);
 
    if (mysqli_num_rows($result)>0){
        $no=1;
        echo "<table border=1 cellpadding=5 cellspacing=0 >";
        echo "<tr>
        <td>No</td>
        <td>Nama</td>
        <td>Alamat</td>
        <td>Email</td>
        <td>No HP</td>
        </tr>";
    
         while ($row = mysqli_fetch_assoc($result)){
            echo "<tr bgcolor = " . belang($no) . ">
            <td>" . $no . "</td>
            <td>" . $row["nama"] . "</td>
            <td>" . $row["alamat"] . "</td>
            <td>" . $row["email"] . "</td>
            <td>" . $row["no_hp"] . "</tr>";
            $no++;
        }
        echo "</table>";
    }
    else {
        echo" 0 Result";
    }
 
    mysqli_close ($conn);
 
    echo "<br><center>&copy; Mahasiswa Mercu Buana Bekasi Pemrograman Web Genap 2019 </center>"
?>
Kira-kira hasilnya akan seperti contoh berikut ini latihan16.3.php

Demikian penjelasan mengenai Database PHP MySQL CRUD tentang cara menampilkan data yang ada pada database. Di pembahasan selajuutnya akan saya bahas terkait button delete dan update. Sekian, jika ada yang ingin di tanyakan bisa letakkan di komentar. Terima kasih, salam programming!!.

Comments

Popular posts from this blog

BT-BASIC commands used

8.10     Some of the most frequently used BT-BASIC commands used are: msi                               Changes default working directory. Mass storage is            Same as “msi” cat                               Catalogs (list)the node names in the specified directory.             get                               Brings the contents of a file into the system workspace.             load                             Same as “get”.             msi$                            Returns the directory pathname of the current working directory.             msi “..”                       Backs up one directory level.             findn                            Locates the next occurrence of the a given sting in the workspace. 8.11           If you wish to invoke the HP Board Graphics Viewer, type board graphics at the BT-BASIC command line and press the “ENTER” key on the keyboard. 8.12           A HP Board Graphics Viewer window should now appear

Perhitungan & Cara Merubah Kumparan Blender Dari 220 V Menjadi 12 V

          Seperti yang telah dijelaskan pada buku “menggulung motor listrik arus bolak-balik, servis peralatan listrik rumah tangga kelompok penggerak dan perbaikan peralatan listrik pertukangan”, bahwa motor penggerak yang digunakan pada perlatan listrik rumah tangga dan pertukangan seperti blender, mixer, bor tembak, gerinda dsb menggunakan jenis motor universal. Motor universal adalah jenis motor listrik yang dapat disuplai dengan sumber listrik arus bolak-balik (AC) dan arus searah (DC). Jadi peralatan-peralatan listrik rumah tangga dan pertukangan tersebut yang biasanya kita suplai dengan sumber listrik AC dari PLN atau Genset sebesar 220 V sebenarnya dapat juga kita suplai dengan sumber listrik DC yang tentunya tegangan juga harus sama yakni 220 V.           Yang menjadi permasalahan bagaimana kalau peralatan listrik rumah tangga atau pertukangan tersebut, sebagai contoh misalkan blender yang ingin digunakan atau dioperasikan pada tempat yang tidak terdapat sumber listrik PLN ata

BT-BASIC command line

8.8       At the BT-BASIC command line type the command  msi  and the directory path, then press the “ENTER” key on the keyboard.  Example:                   msi ‘/hp3070/boards/aspect/main’ 8.9       At the BT-BASIC command line type the command  get ‘testplan’ and press the   ENTER” key on the keyboard.  You should now see the body of the testplan file displayed in the work space of the BT-BASIC window. 8.10     Some of the most frequently used BT-BASIC commands used are:

Autodesk SketchBook Pro 2021 Full Version

BAGAS31 – Sesuai dengan namanya, Autodesk SketchBook Pro 2021 Full Version ini merupakan software digital sketching atau drawing terbaik yang bisa kamu gunakan. Pada versi terbaru kali ini, ada beberapa penambahan fitur yang sangat efektif. Dengan fitur baru tersebut, diharapkan mampu meningkatkan proses sketching maupun drawing kamu. Autodesk SketchBook sendiri sudah bisa kamu dapatkan secara gratis melalui website resminya. Namun untuk kamu yang mau download versi Autodesk Sketchbook Pro, maka bisa langsung download melalui link yang sudah saya sediakan di bawah ini. Download Autodesk SketchBook Pro 2021 Full Version Screenshot: System Requirements: Windows 10 2.5 – 2.9 GHz of Intel or AMD CPU 4 GB of Memory 256 MB Graphics card with OpenGL 2.0 support We recommend that you use a pressure-sensitive tablet and pen for basic features Download: Autodesk SketchBook Pro 2021 Full Version [ FileUp ][ Uptobox ][ UsersDrive ] Jamu Only [ FileUp ][ Uptob

Testhead

4.3         Testhead The testhead is that portion of the tester that supports the PIN, ASRU and Controller cards.   The testhead is divided into two BANKS and each BANK is divided into two MODULES, see figure 2 below.  Bank 1 contains modules 0 and 1, bank 2 contains modules 2 and 3.  The test fixtures are placed on the banks of the tester and locked down for board testing.  The testhead cards interface to the test fixture through the spring loaded pogo pin “nails” at the top edge on each of these card types. 4.4       Support Bay The support bay is a stand-alone cabinet that houses the power supplies for the Unit Under Test.  This bay also houses the test station power distribution unit and test station controller on earlier models. 4.5       Emergency Shutdown Switch The emergency shutdown switch is the large red button located at the lower left corner on the front of the testhead.  It turns off all AC power to the testhead, and is equivalent to turning off the m

Kelebihan dan Kekurangan Saluran Listrik Jenis Saluran Udara dan Saluran Bawah Tanah

Berdasarkan pemasangannya,   saluran distribusi dibagi menjadi dua kategori, yaitu : saluran udara (overhead line) merupakan sistem penyaluran tenaga listrik melalui kawat penghantar yang ditompang pada tiang listrik. Sedangkan saluran bawah tanah (underground cable) merupakan sistem penyaluran tenaga listrik melalui kabel-kabel yang ditanamkan di dalam tanah. 1.    Saluran Bawah Tanah (Underground Lines) Saluran distribusi yang menyalurkan energi listrik melalui kabel yang ditanam didalam tanah. Kategori saluran distribusi seperti ini adalah yang favorite untuk pemasangan di dalam kota, karena berada didalam tanah, maka tidak mengganggu keindahan kota dan juga tidak mudah terjadi gangguan akibat kondisi cuaca atau kondisi alam. Namun juga memilik kekurangan, yaitu mahalnya biaya investasi dan sulitnya menentukan titik gangguan dan perbaikannya. Kedua cara penyaluran memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing. Keuntungan yang dapat diperoleh dari suatu jaringan bawah tanah adalah