Skip to main content

Unit Pengatur dan Jenis Katup Pengatur (Control Valve) Sistem Hidrolik

Apa kabar jomblo? Sudah dapat jodoh tahun ini? Hehehehe.. Sesuai janji saya kemarin, bahasan tentang hidrolik akan saya lanjutkan tentang unit pengatur. Unit ini merupakan unit yang kedua dalam sistem hidrolik setelah unit tenaga atau power pack. Unit control atau control element merupakan unit pengendalian tenaga hidrolik yang dikeluarkan oleh pompa hidrolik.  Energi hidrolik ini diatur dengan sedemikian rupa oleh komponen dalam unit pengatur ini agar dapat berfungsi sesuai dengan tugasnya. Sistem pengaturan atau pengendalian energi hidrolik pada unit pengatur ini pada umumnya ada tiga, yaitu:
1. Isyarat (signal) masukkan dari unit tenaga dalam hal ini pompa hidrolik, di teruskan ke pemroses sinyal dan diatur sesuai dengan kebutuhan sistem hidrolik
2. Isyarat yang sudah diproses, kemudian dilanjutkan ke final control element
3. Pada final control element, sinyal tersebut diarahkan ke  out put untuk menggerakkan actuator (unit kerja) yang merupakan hasil akhir dari sistem hidrolik.

Komponen-komponen pada unit pengatur ini biasa disebut sebagai katup (valve). Apakah katup itu? Disini banyak yang belum mengetahui apa itu katup. Hampir kebanyakan orang berpikir rumit tentang katup, yang ujung-ujungnya malah tambah bingung kalau disuruh menjawab apa itu katup. Padahal, katup itu hanya sebuah singkatan buKA dan tuTUP. Ya..katup itu hanya sebuah singkatan, namun bukan sekedar asal singkatan. Karena singkatan buka tutup ini memeng sesuai dengan mekanisme kerja katup itu sendiri, yaitu membuka dan menutup. Pada sistem hidrolik, banyak sekali katup yang dipakai. Namun jika dikelompokkan berdasarkan fungsi kinerjanya, katup-katup ini terbagi menjadi tiga kelompok, yaitu:

1. Katup Pengatur Tekanan (Pressure Control Valve)

Sesuai dengan namanya, katup pengatur tekanan  atau relief valve merupakan pengatur jenis ini berfungsi untuk mengatur besar dan kecilnya tekanan yang dibutuhkan sistem hidrolik. Karena jika tekanan tidak diatur dengan tepat, akan berimbas pada kurang maksimalnya kinerja dari sistem itu sendiri, atau bahkan bisa terjadi ledakkan yang ditandai dengan lepasnya sambungan-sambungan konektor dan konduktor pada sistem.

relief valve hydraulic picture

2. Katup Pengatur Arah (Directional Control Valve)

Katup yang kedua adalah katup pengatur arah atau Directional Control Valve, atau lebih dikenal dengan DCV. Katup ini berfungsi mengatur ke arah mana energi hidrolik ini akan disalurkan menuju unit kerja (work element) atau aktuator. Pada katup ini, pengendalian bisa dilakukan secara manual seperti dengan tuas, pedal, tombol, atau bisa  juga dikendalikan secara otomatis seperti menggunakan roller, selenoid, dll. 

hydraulic Directional Control Valve 4/3 Selenoid

3. Katup Pengatur Aliran (Flow Control Valve)

Jenis katup yang ketiga atau yang terakhir adalah katup pengatur aliran (flow control valve). Katup pengatur aliran ini berfungsi mengatur jumlah atau debit aliran yang akan masuk atau keluar. Mekanisme keja katup ini mirip dengan mekanisme kerja kran air.
Dari berbagai jenis atau kelompok katup tersebut, ada yang memang bisa diatur secara manual (adjustable), dan ada juga yang memang setelannya sudah tidak bisa diubah-ubah secara manual (fixed). Pemakaiannya tinggal disesuaikan denga kebutuhan saja. Misalnya jika kecepatan, teanag atau beban yang dibutuhkan berubah-ubah, maka akan lebih enak menggunakan tipe yang adjustable. Sebaliknya jika kecepatan dan juga tenaga yang dibutuhkan relatif sama, akan lebih efektif menggunakan yang fixed. 
Demikian bahasan tentang jenis-jenis atau pengelompokkan katup yang terdapat pada unit pengatur (control element). Adapun mengenai lebih rinci tentang apa saja jenis katup pengatur tekanan (Pressure Control Valve), katup pengatur arah (Directional Control Valve), dan katup pengatur aliran (Flow control Valve) akan saya bahas dilain kesempatan. Semoga sedikit materi di atas bisa banyak membantu. Mohon maaf jika masih ada kesalahan. Sekian dan Terimakasih.




http://news.chivindo.com/761/unit-pengatur-dan-jenis-katup-pengatur-control-valve-sistem-hidrolik.html

Comments

Popular posts from this blog

BT-BASIC commands used

8.10     Some of the most frequently used BT-BASIC commands used are: msi                               Changes default working directory. Mass storage is            Same as “msi” cat                               Catalogs (list)the node names in the specified directory.             get                               Brings the contents of a file into the system workspace.        ...

Perhitungan & Cara Merubah Kumparan Blender Dari 220 V Menjadi 12 V

          Seperti yang telah dijelaskan pada buku “menggulung motor listrik arus bolak-balik, servis peralatan listrik rumah tangga kelompok penggerak dan perbaikan peralatan listrik pertukangan”, bahwa motor penggerak yang digunakan pada perlatan listrik rumah tangga dan pertukangan seperti blender, mixer, bor tembak, gerinda dsb menggunakan jenis motor universal. Motor universal adalah jenis motor listrik yang dapat disuplai dengan sumber listrik arus bolak-balik (AC) dan arus searah (DC). Jadi peralatan-peralatan listrik rumah tangga dan pertukangan tersebut yang biasanya kita suplai dengan sumber listrik AC dari PLN atau Genset sebesar 220 V sebenarnya dapat juga kita suplai dengan sumber listrik DC yang tentunya tegangan juga harus sama yakni 220 V.           Yang menjadi permasalahan bagaimana kalau peralatan listrik rumah tangga atau pertukangan tersebut, sebagai contoh misalkan blender yang ingin digunakan atau dioper...

BT-BASIC command line

8.8       At the BT-BASIC command line type the command  msi  and the directory path, then press the “ENTER” key on the keyboard.  Example:                   msi ‘/hp3070/boards/aspect/main’ 8.9       At the BT-BASIC command line type the command  get ‘testplan’ and press the   ENTER” key on the keyboard.  You should now see the body of the testplan file displayed in the work space of the BT-BASIC window. 8.10     Some of the most frequently used BT-BASIC commands used are:

Autodesk SketchBook Pro 2021 Full Version

BAGAS31 – Sesuai dengan namanya, Autodesk SketchBook Pro 2021 Full Version ini merupakan software digital sketching atau drawing terbaik yang bisa kamu gunakan. Pada versi terbaru kali ini, ada beberapa penambahan fitur yang sangat efektif. Dengan fitur baru tersebut, diharapkan mampu meningkatkan proses sketching maupun drawing kamu. Autodesk SketchBook sendiri sudah bisa kamu dapatkan secara gratis melalui website resminya. Namun untuk kamu yang mau download versi Autodesk Sketchbook Pro, maka bisa langsung download melalui link yang sudah saya sediakan di bawah ini. Download Autodesk SketchBook Pro 2021 Full Version Screenshot: System Requirements: Windows 10 2.5 – 2.9 GHz of Intel or AMD CPU 4 GB of Memory 256 MB Graphics card with OpenGL 2.0 support We recommend that you use a pressure-sensitive tablet and pen for basic features Download: Autodesk SketchBook Pro 2021 Full Version [ FileUp ][ Uptobox ][ UsersDrive ] Jamu Only [ File...

Testhead

4.3         Testhead The testhead is that portion of the tester that supports the PIN, ASRU and Controller cards.   The testhead is divided into two BANKS and each BANK is divided into two MODULES, see figure 2 below.  Bank 1 contains modules 0 and 1, bank 2 contains modules 2 and 3.  The test fixtures are placed on the banks of the tester and locked down for board testing.  The testhead cards interface to the test fixture through the spring loaded pogo pin “nails” at the top edge on each of these card types. 4.4       Support Bay The support bay is a stand-alone cabinet that houses the power supplies for the Unit Under Test.  This bay also houses the test station power distribution unit and test station controller on earlier models. 4.5       Emergency Shutdown Switch The emergency shutdown switch is the large red button located at the lower left corne...

Kelebihan dan Kekurangan Saluran Listrik Jenis Saluran Udara dan Saluran Bawah Tanah

Berdasarkan pemasangannya,   saluran distribusi dibagi menjadi dua kategori, yaitu : saluran udara (overhead line) merupakan sistem penyaluran tenaga listrik melalui kawat penghantar yang ditompang pada tiang listrik. Sedangkan saluran bawah tanah (underground cable) merupakan sistem penyaluran tenaga listrik melalui kabel-kabel yang ditanamkan di dalam tanah. 1.    Saluran Bawah Tanah (Underground Lines) Saluran distribusi yang menyalurkan energi listrik melalui kabel yang ditanam didalam tanah. Kategori saluran distribusi seperti ini adalah yang favorite untuk pemasangan di dalam kota, karena berada didalam tanah, maka tidak mengganggu keindahan kota dan juga tidak mudah terjadi gangguan akibat kondisi cuaca atau kondisi alam. Namun juga memilik kekurangan, yaitu mahalnya biaya investasi dan sulitnya menentukan titik gangguan dan perbaikannya. Kedua cara penyaluran memiliki keuntungan dan kerugian masing-masing. Keuntungan yang dapat diperoleh dari suatu jaringan bawah...